dawn.com
REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR -- Sebuah ledakan di bioskop Pakistan terjadi di Khyber Pakhtunkhwa, Peshawar, Rabu (12/2) dini hari WIB. Ledakan ini menewaskan 13 orang dan 20 lainnya terluka.
Dilansir dari Aljazirah, ledakan ini ditargetkan di bioskop yang terkenal menayangkan film dewasa. Bioskop ini milik keluarga Bilour, salah satu keluarga politisi ternama di Khyben Pakhtunkhwa.
Kepala Kepolisian setempat, Mohammad Ijaz Ahmed, mengatakan terdapat tiga granat yang digunakan untuk meledakkan bioskop. Ketika ledakan terjadi, 80 orang tengah berada di dalam bioskop.
Serangan itu terjadi setelah negosiator untuk pemerintah Pakistan dan pejuang Taliban bertemu untuk kedua kalinya dalam upaya mengakhiri konflik selama tujuh tahun.
Kelompok bersenjata utama Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), yang juga ikut dalam perundingan bersama dengan pemerintah, sendiri menolak bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Dilansir dari Aljazirah, ledakan ini ditargetkan di bioskop yang terkenal menayangkan film dewasa. Bioskop ini milik keluarga Bilour, salah satu keluarga politisi ternama di Khyben Pakhtunkhwa.
Kepala Kepolisian setempat, Mohammad Ijaz Ahmed, mengatakan terdapat tiga granat yang digunakan untuk meledakkan bioskop. Ketika ledakan terjadi, 80 orang tengah berada di dalam bioskop.
Serangan itu terjadi setelah negosiator untuk pemerintah Pakistan dan pejuang Taliban bertemu untuk kedua kalinya dalam upaya mengakhiri konflik selama tujuh tahun.
Kelompok bersenjata utama Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), yang juga ikut dalam perundingan bersama dengan pemerintah, sendiri menolak bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar