Rabu, 19 Februari 2014

Iran akan Kirim Pasukan ke Pakistan Bebaskan 5 Sandera

"Kami tidak akan berdiri dengan ramah dalam kasus ini, dan negara tetangga kita ... harus memperhitungkan kurangnya tindakan ini, " kata Mayor Jenderal Hussein Hassani Saadi kepada wartawan di Tehran pada hari Senin, 17/02/14.
Penjaga Iran
Penjaga Iran

Pemerintah Iran dalam sebuah pernyataan mengatakan akan mengirim pasukan ke Pakistan untuk membebaskan lima penjaga perbatasan yang diculik oleh Takfiri al-Qaeda jika Islamabad tidak mengambil langkah-langkah untuk pembebasan mereka.

Sebelummya diberitakan, para penjaga perbatasan Iran ditangkap pada 6 Februari lalu di provinsi Iran, Sistan-Baluchestan oleh Takfiri dan dibawa ke Pakistan.

"Jika Pakistan tidak mengambil langkah yang diperlukan untuk melawan kelompok teroris (Takfiri, red), kami akan mengirimkan kekuatan ke Pakistan. Kami tidak akan menunggu lama respon negara ini," kata Menteri Dalam Negeri Iran Abd Alreda Rahmani-Fadli seperti dikutip kantor berita Mehr.

Sebuah kelompok teroris Takfiri yang menyebut dirinya Jaish al-Adl mengaku bertanggung jawab atas penculikan itu.

Sementara itu Wakil Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran sebagaiamana mengutip laporan kantor berita Fars mengatakan, Iran akan menunjukkan konfrontasi serius dalam hal ini.

"Kami tidak akan berdiri dengan ramah dalam kasus ini, dan negara tetangga kita ... harus memperhitungkan kurangnya tindakan ini, " kata Mayor Jenderal Hussein Hassani Saadi kepada wartawan di Tehran pada hari Senin, 17/02/14.

Saadi mengatakan para penjaga tersebut masih hidup dan menyebut langkah-langkah politik dan militer sedang dilakukan untuk membebaskan mereka. Namun Saadi tidak menjelaskan lebih lanjut.

Sementara itu, aktivis Iran dan internasional telah mulai melakukan kampanye yang dikenal sebagai #FreeIranianSoldiers pada situs-situs media sosial dan menyerukan pembebasan lima penjaga perbatasan Iran itu.

Pada bulan Oktober tahun lalu, 14 penjaga perbatasan Iran tewas dan tiga orang lainnya ditangkap di daerah yang sama dalam serangan yang dilakukan oleh Takfiri Jaish al-Adl.

Kelompok Takfiri cabang al- Qaeda itu mengklaim sejumlah serangan dan penculikan sejak tahun 2003, termasuk pemboman bunuh diri tahun 2010 yang menewaskan puluhan orang di masjid Iran. [IT/Onh/Ass]
 
 
 
Sumber : http://islamtimes.org/vdcdfs0snyt0kz6.lp2y.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar