"AS sudah kalah di Afghanistan dan akan kalah di Suriah, di
Afrika dan di mana saja Amerika meluncurkan perang. Perang ini bertujuan
melayani kepentingan perusahaan Amerika, kepentingan imperialis...tidak
ada yang lain," tegasnya.
Tentara AS di Afghanistan...demi perusahaan senjata
AS akan mengadakan perundingan dengan Taliban karena invasinya di Afghanistan gagal, aktivis anti perang, Joe Iosbaker mengatakan pada Press TV pada hari Selasa (18/2/14).
Menurut Iosbaker, Washington sedang bersiap-siap melakukan pembicaraan dengan Taliban karena pendudukan AS di Afghanistan telah gagal dan kalah. Dan itu terjadi karena perang yang dilancarkan AS tahun 2001 itu adalah perang yang tidak adil.
Menurut laporan Washington Post, pemerintahan Obama memutuskan akan melanjutkan pembicaraan dengan Taliban dan menawarkan pada mereka pertukaran pejuang Taliban yang ditahan di Guantanamo, penjara CIA di Kuba, dengan Bowe Bergdahl, Sersan Angkatan Darat Amerika Serikat yang ditawan Taliban.
Pejabat AS berharap mereka akan menukar lima anggota Taliban dengan Bergdahl yang ditangkap di Afghanistan tahun 2009. Tentara Amerika itu diyakini tertawan di Pakistan oleh jaringan Haqqani.
Iosbaker mengatakan bahwa semua perang AS telah gagal dan menambahkan, perang di Afghanistan memiliki fitur yang sama ddengan perang-perang di negara lain yang semuanya adalah aski imperialistik, mematikan dan brutal.
Menurut aktivis itu, kebrutalan invasi Amerika terliat dalam pembunuhan rakyat yang tak berdosa. Perang Afganistan juga telah melahirkan perang baru terutama perang drone di Pakistan.
"AS sudah kalah di Afghanistan dan akan kalah di Suriah, di Afrika dan di mana saja Amerika meluncurkan perang. Perang ini bertujuan melayani kepentingan perusahaan Amerika, kepentingan imperialis...tidak ada yang lain," tegasnya.[IT/r]
Sumber : http://islamtimes.org/vdci3papwt1awz2.k8ct.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar